Senin, 16 Mei 2016

Jadi Lelaki Yang Bertanggung jawab dengan menyadari KARMA




Akhir-akhir ini hati saya sering gemetar membaca, mendengar, menyaksikan baik di tv, radio, internet tentang maraknya aksi pelecehan seksual yang dilakukan anak-anak dibawah umur di berbagai tempat di Indonesia. Entah akibat apa, dan bagaimana bisa mereka melakukan hal seperti itu padahal perilaku tersebut sangatlah tidak lazim dilakukan oleh anak berumur belasan tahun.

Banyak faktor yang memperngaruhi anak zaman sekarang berani dan bisa melakukan seperti itu, pergaulan, internet, pengaruh teman, maupun kesempatan, atau bahkan kontrol hawa nafsu yang tidak dapat diredam jadi pemicu banyaknya terjadi pelecehan seksual.


Faktor utama yang mempengaruhi perilaku mereka berawal dari apa yang mereka lihat, mereka tonton, dan mereka seolah ingin merasakan. Yaa, darimana lagi kalau bukan dari internet. Seharusnya setiap pengguna internet baik kalangan muda hingga tua dapat menggunakan internet dengan baik dan sehat. memang semakin maju dunia, perkembangan internet semakin terbuka bagi siapapun. Tapi sebagai manusia yang baik seharusnya kita punya tameng dan pengaturan emosi yang baik jika melihat hal maupun konten-konten negatif yang disajikan di internet.

Faktor lain adalah pergaulan, entah ingin dibilang hebat atau apalah itu. Yang jelas melakukan pelecehan seksual adalah hal yang tak pantas dilakukan anak-anak di bawah umur. Seharusnya mereka bisa jauh dari hal-hal tersebut jika selama masanya melek mereka diberikan hal-hal positif sehingga mereka bisa terhindar ataupun melupakan hal-hal negatif.

Peran orang tua juga berlaku dalam mengawasi perilaku anak-anaknya. Mulai dai perilaku sehari-hari, penggunaan handphone genggam, pergi ke warnet, main dengan teman lawan jenis, apapun itu seharusnya orang tua bisa memantau. Bukan maksud mengekang, akan tetapi menjaga lebih baik ketimbang sudah terjadi. Dan dampaknya sangat besar, mulai dari sangsi masyarakat, rasa bersalah seumur hidup, berdosa, label jelek dari semua orang apapun itu.

Kemudian kontrol pribadi dari masing-masing anak. Pendidikan, agama, sopan santun seharusnya ditanamkan melekat kepada mereka dengan sebaik mungkin. Terus terang, zaman sekarang seks bukan hal yang tabu, siapapun bisa mengetahuinya. Tapi jika dijaga dengan pendidikan baik, agama, moral yang baik pasti mereka bisa menahan itu semua dari tindak pelecehan seksual.

Pesan yang terakhir adalah bertanggung jawab, apapun dan siapapun anak muda di Indonesia saya sampaikan bahwa setiap apa yang kamu lakukan punya tanggung jawab sebesar dan sekecil apapun itu. Pikirkan dan jangan lakukan apa yang menurut kalian buruk, atur hawa nafsu, kontrol emosi dan diri sendiri, perdalam iman dan takwa, dan ingat masa depan cerahmu.

kalian tidak akan mendapatkan masa depan yang baik jika di masa muda kalian justru terjerumus atau terlibat dengan hal-hal yang membuat malu diri sendiri maupun keluarga. Dan ingat, karma selalu ada buat kalian jika berani melakukan hal seperti itu kepada orang lain. Jika kamu melakukan pelecehan seksual kepada orang lain, lambat laun akan terbalaskan, baik itu kepada diri kalian sendiri, keluarga kalian, atau kelak kalian mempunyai anak perempuan akan mengalami hal serupa.


Tag : Stop pelecehan seksual ; Stop pelecehan terhadap anak ; ingat balasan ; ingat karma ; Tuhan maha adil ; berhenti terpengaruh dunia barat ;

Tidak ada komentar:

Posting Komentar